Aku Seorang Penuntut Ilmu, Akan Tetapi…
Aku seorang penuntut ilmu, akan tetapi…
Tak
ada waktu bagiku untuk membaca Al-Qur’an setiap hari
Untuk
mengobati hatiku & mengangkat derajatku di surga.
Aku seorang penuntut ilmu, akan tetapi…
Tak
sempat untukku melakukan shalat malam atau hanya sekedar satu rakaat witir
Tak
pernah kuingat turunnya rahmat Allah di 2/3 malam yang terakhir, hingga bisa
kupinta rahmat itu dari-Nya untukku.
Kerap
kulalaikuan shalat sunnah rawatib dan shalat di shaf terdepan, hingga selalu
saja ku berdiri di shaf-shaf di belakang, hingga hampir-hampir kudapati tidak
adanya barakah pada waktuku.
Aku seorang penuntut ilmu, akan tetapi…
Hal-hal
sia-sia tak berguna memenuhi hayatku. Aku kurang perhatian dengan jadwal dan
janji, aku tak paham tentang berharganya waktu, aku tak pernah memiliki target
dan tujuan hidup.
Aku seorang penuntut ilmu, akan tetapi…
Aktivitas
harianku bukanlah aktivitas yang bermanfaat dan berkualitas, kalau ada kegiatan
bersenang-senang dan mengasyikkan, akan kau dapati aku orang pertama hadir,
Akan tetapi kalau kegiatan majlis ilmu dan mengkaji agama, Sorry, Aku Sibuk.
Aku seorang penuntut ilmu, akan tetapi…
Lisanku
tak pernah berhenti mengghibahi kaum muslimin dan menjatuhkan kehormatan
mereka.Syaithan selalu menggoda dan menyerumuskanku dalam perbuatan burukku
ini. Jadilah aku seorang yang hoby menjatuhkan para da’i dan ulama siang dan
malam.
Aku seorang penuntut ilmu, akan tetapi…
Aku
susah menerima nasehat, kalau ada orang yang menasehatiku, memerah marah wajahku
dan sesak dadaku.
Begini
kebanyakan para penuntut ilmu di zaman ini, Bukankah Begitu?