Terong kaya manfaat bagi kesehatan. Buah ini mengandung
serat, potassium, vitamin C, vitamin B-6 dan fitonutrisi. Sebuah
penelitian yang dilakukan bahwa kelinci dengan kolestrol tinggi mengalami
penurunan kadar kolestrol darahnya setelah mengkonsumsi terong. Dr GHA
Mitschek, seorang ilmuwan dari Universitas Graz menemukan bahwa terong dapat
menghambat atau membatasi asupan kolestrol dalam saluran cerna, bahkan mampu
mengangkat kolestrol yang terdapat dalam aliran darah.
Asam klorogenik juga ditemukan dalam terong, asam
klorogenik merupakan salah satu penangkal radikal bebas. Asam klorogenik
juga dapat menurunkan kadar LDL dan berperan sebagai antimikroba, anti virus
dan anti kanker. Polifenolnya ditemukan dapat memberikan efek anti kanker.
Sedangkan kandungan antosianin dan asam klorogeniknya berfungsi
sebagai antioksidan dan anti peradangan.
Semua kandungan tadi bermanfaat melindungi sel-sel tubuh
dari kerusakan yang diakibatkan radikal bebas, mencegah pertumbuhan kanker dan
serangan sel-sel kanker. Demikian juga menstimulasi enzim pendetoksifikasi pada
sel dan mendorong kematian sel kanker. Roset pada buah terong difokuskan pada fitonutrisi
antosianin yang disebut nasunin.
Nasunin adalah anti oksidan potensial dan penangkal
radikal bebas yang bermanfaat melindungi membran sel dari kerusakan. Penelitian
yang telah dilakukan pada hewan menunjukkan nasunin melindungi lipid pada
mebran sel otak.
Meskipun khasiat terong berlimpah namun ingat, hadist yang
menyebutkan tentang khasiat terong adalah hadist palsu. Di antara hadist palsu
yang beredar di kalangan masyarakat ialah :
“Buah terong itu penawar bagi segala penyakit”
Kepalsuan hadist ini diungkapkan oleh Al Iman Ibnul Jauzi
sdalam Al’maudhuatul Kubra. Ucapan itu bukanlah perkataan dari Nabi Muhammad
SAW, jadi hadist ini tidak boleh
disandarkan kepada nabi saw.
0 comments:
Post a Comment