“Hindarilah, bersahabat dengan manusia yang berakhlak rendah, karena ia akan menularkannya bagi penyakit kurap yang menjalar kepada orang-orang sehat yang bugar.

Pilhlah temanmu dengan penuh bangga, karena seseorang itu dihubungkan kepada siapa dia berkawan.

Tinggalkanlah si pendusta jangan engkau temani dia, karena si pendusta seburuk-buruk teman seiring.

Dan jauhilah si pedengki, sekalipun telah lama waktunya, karena kedengkian di dada tetap bersarang dengan tidak terlihat

Sembunyikanlah rahasia, simpanlah dalam dada jngan engkau ceritakan, bagimu di adalah tawanan, karena ia tidak menyerang.

Manakala kaulihat seorang sahabat suka merayu dan membujuk, jauhilah dia, karena sebenarnya dia adalah musuh...!”